dengan mata pena
kugali gali
seluruh diri
dengan
helai helai kertas kututup nganga luka luka
kupancing
udara di dalam dengan angin tangkapanku
begitulah selalu
kutulis nyawamu
senyawa nyawaku
(Umbu Landu Paranggi)
Sumber
: The Ginseng: Antologi Puisi Indonesia, Sanggar Minum Kopi, Denpasar, 1993.
Majalah CAK, I/1994
No comments:
Post a Comment